Haruman Terindah 2.0 - PU Lokman Naufal

Terlena sudah ketika dibuai cinta Hilang tenggelam dimamah waktu yang mencengkam Kasihku padamu takkan sedikit pun terpadam Dilimpahi hujan, dilanda mentari, aku tetap ada Redupnya jiwa memandang warkahmu, oh, cinta Terasa bagai ku mampu hidup selamanya Rinduku padamu akan kusirami benihnya Agar tetap tumbuh, membunga, mewangi haruman terindah Walau mungkin ditimpa tengkujuh, cuba merosakkan tanahnya Walau kemarau menimpa, cuba mengeringkan daunnya Namun percayalah, kasih, yang selain Tuhan Tak ada yang mampu merampasnya, oh-oh Walau mungkin di suatu hari kan mulai merubah warnanya Cinta yang terus setia kan mencari cara mendebunya Hingga ke akhirnya waktu kau genggam tanganku Menuju kita ke syurga Walau mungkin ditimpa tengkujuh, cuba merosakkan tanahnya Walau kemarau menimpa, cuba mengeringkan daunnya Namun percayalah, kasih, yang selain Tuhan Tak ada yang mampu merampasnya Walau mungkin di suatu hari kan mulai merubah warnanya Cinta yang terus setia kan mencari cara mendebunya Hingga ke akhirnya waktu kau genggam tanganku Menuju kita ke syurga

Andaikan waktu 'kan menunggu 'Kan kutempatkan cintaku Dalam hatimu Andaikan ku mampu ke awan 'Kan kupetik bintang-bintang Hanya untukmu Semuanya 'kan kulakukan Untuk dapatkan cintamu Dapatkan tempat terindah dalam hatimu Semuanya 'kan kuberikan Untuk dapatkan kasihmu Dapatkan tempat terindah dalam mimpimu Akankah kau pun merasakan Rasa inginku 'tuk s'lalu di sampingmu? Akankah semua 'kan berakhir Seperti apa yang selalu aku impikan? Semuanya 'kan kulakukan Untuk dapatkan cintamu Dapatkan tempat terindah dalam hatimu Semuanya 'kan kuberikan Untuk dapatkan kasihmu Dapatkan tempat terindah dalam mimpimu Semuanya 'kan kulakukan Untuk dapatkan cintamu Dapatkan tempat terindah dalam hatimu Semuanya 'kan kuberikan Untuk dapatkan kasihmu Dapatkan tempat terindah dalam mimpimu Semuanya 'kan kulakukan Untuk dapatkan cintamu Dapatkan tempat terindah dalam hatimu Semuanya 'kan kuberikan Untuk dapatkan kasihmu Dapatkan tempat terindah dalam mimpimu Andaikan waktu 'kan menunggu 'Kan kutempatkan cintaku dalam hatimu

Terlena sudah ketika dibuai cinta Hilang tenggelam dimamah waktu yang mencengkam Kasihku padamu takkan sedikit pun terpadam Dilimpahi hujan, dilanda mentari, aku tetap ada Redupnya jiwa memandang warkahmu, oh, cinta Terasa bagai ku mampu hidup selamanya Rinduku padamu akan kusirami benihnya Agar tetap tumbuh, membunga, mewangi haruman terindah Walau mungkin ditimpa tengkujuh, cuba merosakkan tanahnya Walau kemarau menimpa, cuba mengeringkan daunnya Namun percayalah, kasih, yang selain Tuhan Tak ada yang mampu merampasnya, oh-oh Walau mungkin di suatu hari kan mulai merubah warnanya Cinta yang terus setia kan mencari cara mendebunya Hingga ke akhirnya waktu kau genggam tanganku Menuju kita ke syurga Walau mungkin ditimpa tengkujuh, cuba merosakkan tanahnya Walau kemarau menimpa, cuba mengeringkan daunnya Namun percayalah, kasih, yang selain Tuhan Tak ada yang mampu merampasnya Walau mungkin di suatu hari kan mulai merubah warnanya Cinta yang terus setia kan mencari cara mendebunya Hingga ke akhirnya waktu kau genggam tanganku Menuju kita ke syurga