Mata pernah melihat Telinga pernah mendengar Badan pernah merasa Terekam jelas, seakan terjadi baru saja, hm-mm Siapakah yang salah? Siapa yang tanggung jawab? Waktu terus berjalan Terasa salah karena ada yang belum selesai, oh-oh-oh Aku sudah tak marah Walau masih teringat Semua yang terjadi kemarin Jadikanku yang hari ini Aku sudah tak benci Walau nyatanya merugi Terdengar tidaknya kata maaf Dada lapang terima semua Akan ada masa depan Bagi semua yang bertahan Duniaku pernah hancur Rangkai lagi satu-satu (Hu-hu-hu-hu-uh) (Hu-hu-hu-hu-uh) Tak semua 'kan paham Hm, dan tak semua katakan Maaf, semua harus terjadi (pasti rasa sepi) Kini kau tak sendiri lagi (tak pendam lagi) Aku akan coba pahami, oh-oh Aku sudah tak marah Walau masih teringat Semua yang terjadi kemarin Jadikanku yang hari ini Aku sudah tak benci Walau nyatanya merugi Terdengar tidaknya kata maaf Dada lapang terima semua Akan ada (akan ada) Masa depan (masa depan) Bagi semua yang bertahan Duniaku pernah hancur Rangkai lagi satu-satu Akan ada (akan ada) Masa depan (masa depan) Bagi semua yang bertahan Duniaku pernah hancur Rangkai lagi satu-satu, ho-oh (Akan ada masa depan) (Bagi semua yang bertahan) akan ada masa depan (Duniaku pernah hancur) Rangkai lagi satu-satu (satu-satu), hu-uh Rangkai lagi satu-satu Rangkai lagi satu-satu

Cinta yang kau beriku penuh rasa Lelah rindu juga bahagia Lebur hatiku dengan kata-kata Dunia hancur punah retak sejuta Setelah aku kau pergi meninggalkan Terkaku ku dalam kegelapan Biar rasa ini membunuhku Biar rindu ini menghukumku Apa jua namun dia tahu Cintaku utuh bila di sampingmu Simpan segalanya Teguh agar jiwa tiada rasa Akulah rindu yang kau bawa pergi (bawa pergi) Tenggelam bersama senja hari Dan malamku penuh dengan emosi Kupendamkan walau parah ku sembunyi Setelah aku kau pergi meninggalkan Terkaku ku dalam kegelapan Biar rasa ini membunuhku Biar rindu ini menghukumku Apa jua namun dia tahu Cintaku utuh bila di sampingmu (bersama dirimu) Simpan segalanya, biar pudar semua Agar jiwa ini tiada rasa Telah ku gagah bertahan Namun rapuhnya Tapi ku rela jiwaku bersamamu Apa jua namun dia tahu Cintaku utuh bila di sampingmu Biar rasa ini membunuhku Biar rindu ini menghukumku (menghukumku) Apa jua namun dia tahu Cintaku satu Simpan segalanya Teguh agar tiada rasa